Semarak Kemerdekaan, Babinsa Dempelan Dampingi Pelaksanaan Lomba Gerak Jalan Kreasi.

Madiun – Berbagai macam perlombaan selalu digelar setiap tahunnya untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia. Hal ini sudah menjadi tradisi rutin bagi masyarakat Indonesia. Dimana selama bulan Agustus masyarakat Indonesia banyak mengadakan berbagai kegiatan seperti perlombaan, tasyakuran, bahkan bendera merah putih pun terpasang di sepanjang jalan hingga di sudut-sudut kampung.
Tidak ketinggalan, pemerintah Desa Dempelan, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun pun berinisiatif mengadakan berbagai acara satu diantaranya yaitu lomba gerak jalan yang diikuti ibu-ibu (emak-emak) warga desa setempat.
Tim juri dari Koramil 0803-02/Madiun Peltu (K) Wahyu mengatakan, yang dinilai oleh dewan juri agar peserta tersebut menjadi juara, penilaiannya adalah keseragaman, kerapian dan semangat para peserta.
“Jadi itu yang kami nilai. Semua peserta ini yang menilai ada tiga tim dewan juri dari Koramil dan Polsek,” kata Peltu (K) Wahyu disela kegiatannya sebagai juri, Sabtu (26/8/2023).
Jarak tempuh yang harus dilewati peserta lomba gerak jalan kurang lebih sekitar 2 kilometer. Start awal dari depan TK 02 Jl. Flamboyan, Desa Dempelan, kemudian berakhir atau finish di Balai Desa Dempelan Jl. Mawar.
Untuk memikat para juri serta masyarakat yang menonton, masing-masing peserta mengenakan kostum yang unik dan menarik. Adapun untuk jumlah RT yang mengikuti lomba gerak jalan pada kali ini sebanyak 24 RT.

Sementara itu, Serda Deni, Babinsa setempat mengatakan, bahwa peserta yang seluruhnya merupakan ibu-ibu (emak-emak) ini, sebelum perlombaan rutin mengadakan latihan selama hampir satu bulan. Bahkan proses latihan gerak jalan dilakukan pada malam hari. Hal ini dikarenakan waktu senggang warga pada malam hari.
“Semangat para peserta sangat luar biasa, bahkan ibu-ibu rela belatih di waktu malam selagi senggang,” katanya.
Menurutnya, selain memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, tujuan utama kegiatan tersebut adalah sebagai ekspresi dari semangat patriotisme, kebersamaan, dan semangat juang. Serta wujud rasa cinta tanah air dan kebersamaan antar warga desa.
“Ada makna yang mendasari pada setiap perlombaan 17 Agustus, seperti lomba gerak jalan kreasi ini, pada lomba ini diperlukan kekompakan, pesan yang ingin disampaikan adalah semangat gotong royong untuk mencapai kemerdekaan atau mencapai tujuan bersama,” tandasnya.
Diketahui, untuk menyemarakkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, selain lomba gerak jalan kreasi, Desa Dempelan juga mengadakan malam tirakatan, senam dan jalan sehat, kesenian reog, sholawatan dan aksi sosial donor darah.